Pages

Rabu, 06 Maret 2013

Hukum Menjawab Salam Saat di Kamar Kecil

   Kalimat salam termasuk bagian dari zikir, karena di dalamnya terdapat nama Allah. Maka tidak dibolehkan ia mengucapkannya kepada orang yang sedang buang air, begitu juga tidak dibolehkan ia untuk menjawabnya.
   Dari Ibnu Umar Radhiyallahu 'Anhuma, ada seseorang lewat, sementara Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam -saat itu- sedang buang air kecil, lalu ia mengucapkan salam, maka beliau tidak menjawab salamnya." (HR. Muslim)
    Dan dari al-Muhajir bin Qunfudz, ia pernah datang kepada Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam yang saat itu beliau sedang buang air kecil. Lalu ia mengucapkan salam kepadanya. Beliau tidak menjawabnya sehingga beliau berwudhu. Lalu Nabi menyampaikan alasannya, beliau bersabda: Sesungguhnya aku tidak suka menyebut nama Allah 'Azza wa Jalla  kecuali dalam keadaan suci." HR. Abu Dawud, dan Dishahihkan Ibnu Hajar dalam Nataij al-Afkar dan Al-Albani dalam Shahih Abi Dawud).
  Imam Al-Nawawi rahimahullah berkata, Para sahabat kami berkata: Dimakruhkan mengucapkan salam kepadanya (yakni: orang yang sedang buang hajat), jika tetap mengucapkan salam maka tidak wajib dijawab berdasarkan hadits ibnu Umar dan al-Muhajir." (Al-Azkar: 27)
  Di dalam al-Mausu'ah al-Fiqhiyyah disebutkan, "Malikiyah, Syafi'iyah, Hanabilah berpendapat makruhnya mengucapkan salam kepada orang yang sedang buang air besar, begitu juga Hanafiyah memakruhkannya. Ibnu Abidin berkata, "Maksudnya meliputi kencing." Beliau berkata, "Zahirnya (larangan) adalah haram." Disebutkan secara ringkas. Wallahu A'lam.

0 komentar:

Posting Komentar